Postingan

Menampilkan postingan dari Agustus, 2018

Hp Tercanggih Di Dunia

Gambar
Kali ini saya, Munandar Setiyanto akan membahas wacana HP tercanggih di dunia ketika ini. Fenomena Handphone memang tidak ada matinya,hp atau handphone kini sudah tidak menjadi materi langka, hampir setiap individu insan mempunyai benda karya teknologi insan ini. Semakin pesatnya perkembangan dunia IT menciptakan teknologi makin maju dan berkembang dengan pesatnya, sehingga ditemukannya majemuk benda asing termasuk handphone di bawah ini. Berikut daftar handphone tercanggih ketika ini yang di kutip dari aneka macam sumber. 1. Ponsel Window/Ponsel Cuaca     Ponsel yang satu ini cocok buat anda yang ingin mempunyai fitur pemprediksi cuaca di handphone anda. Ponsel ini sanggup berganti tampilan sesuai dengan keadaan cuaca, menyerupai ekspresi dominan hujan, salju, cerah, dan sebagainya. Ponsel ini didesain oleh Seunghan Song.   2.  Ponsel Recycle     Wow, posel yang satu ini tidak kalah menariknya. Ponsel yang di desain oleh Je-Hyun Kim ini, katanya ter

Urin, Ternyata Dapat Dijadikan Energi Untuk Mengisi Baterai Ponsel

Gambar
     Urin atau air seni atau air kencing yakni cairan sisa yang di ekskresikan oleh ginjal yang kemudian akan dikeluarkan dari dalam badan melalui proses urinasi (Wikipedia). Menurut kita urin yakni seuatu zat yang tidak bermanfaat.      Namun tidak demikian. Ditangan para ilmuan yang inovatif dan kreatif, sekarang urin sanggup dijadikan materi untuk mengisi daya baterai HP. Para ilmuwan dari University of Bristol dan Bristol Robotics Laboratory telah menyebarkan sebuah inovasi yaitu memanfaatkan urin untuk mengisi ulang baterai ponsel.      Metode yang dipakai yaitu membuat metode  sanggup menumbuhkan basil di bab anoda carbon fiber, kemudian dimanipulasi untuk memecah urin jadi ceramic cylinder untuk menghasilkan energi listrik yang alhasil disimpan di kapasitor. Ceramic cylinder sendiri diyakini sanggup menghasilkan energi listrik statis untuk alhasil ditampung dalam kapasitator sebelum dialirkan ke baterai ponsel.     Salah satu insinyur mengemukakan bahwa seseorang

Sebening Air Mata Bunda Cerpen Mengharukan

Sebening Air Mata Bunda, sebuah cerpen karya Irwanto al-Krienchiechie yang di bukukan dengan cerpen lain dalm buku yang berjudul ” Gerimis di Atas Sajadah” . Cerpen ini merupakan cerpen yang sangat mengharukan. Sebening Air Mata Bunda “Ya Allah. . . , saya rindu anak-anakku,” doa Ibu Ainil Qalbi di suatu senja “Pak, kapan Izzaul Haq dan Nurul Izzah pulang ke rumah, Renah Pusako ini?” “Ah, Ibu, mereka gres beberapa kuliah di kota Sungai Penuh, kok Ibu sudah rindu mereka,” jawab Pak Ikhlasul Amal, suami Ibu Ainil Qalbi.                                                        * * * * * * Dalam remang malam, Pak Ikhlasul Amal dan Ibu Ainil Qalbi hanya memakai lampu togok minyak tanah, yang dibiarkan hidup sepanjang malam. Maka, tak heran, esok paginya, lubang hidung menghitam ibarat Jojon, actor lawak Indonesia. “Pak, Bapak besok ke pasar?” tanya Bu Ainil “Memangnya kenapa?” tanya balik suaminya. “Kalau iya, saya minta Bapak mengeposkan surat untuk Izzaul Haq

Lirik Lagu One More Night – Maroon 5

Lirik Lagu One More Night – Maroon 5 You and I go hard, at each other like we going to war You and I go rough, we keep throwing things and slamming the doors You and I get sore, then dysfunctional we stuck keeping score You and I get sick, they all know that we can’t do this no more But baby there you again, there you again making me love you Yeah I stopped using my head, using my head let it all go Got you stuck on my body, on my body like a tattoo And now i’m feeling stupid, feeling stupid crawling back to you So I cross my heart, and I hope to die, that i’ll only stay with you one more night And I know i’ve said it a million times But i’ll only stay with you one more night Trying to tell you no, but my body keeps on telling you yes Trying to tell you stop, but your lipstick got me so out of breath I’d be waking up, in the morning probably hating myself And i’d be waking up, feeling sastified but guilty as hell But baby there you go again, there you